vespa dan miras
Kadang aku merasa bingung dan cemas menjadi seorang scooterist, karena kata scooterist selain artinya sebagai seorang yang suka akan scooter, kata scooterist juga seolah-olah menjadi marga bagi para pecinta scooter, hal ini bermula ketika para scooterist mulai membuat sebuah perkumpulan atau komunitas atau yang lebih dikenal dengan club scooter/vespa yakni perkumpulan pecinta scooter dalam hal ini vespa. Banyak hal yang menguntungkan ketika menjadi scooterist salah satunya banyak saudara dimana-mana. Trus letak kebingungannya dimana hehehehehhe.........
Nah disini letak kebingungan ku yakni, Salah satu media yang digunakan para scooterist untuk mempererat persahabatan adalah dengan Kumpul sambil meneguk Miras. "Demi mempererat persahabatan" Kata teman saya. aku adalah orang yang tidak bisa mengkonsumsi "media persahabatan" tersebut. Apakah saya bukan scooterist Sejati, apakah saya bukan sahabat atau saudara2 dari para scooterist lainnya? (Bingung Bingung aku memikirnya...)

Hal ini bukan hanya berlaku di kalangan scooterit sich.... soalnya hampir setiap komunitas menggunakan media ini sebagai sarana untuk mempererat persahabatan/persaudaraan. tapi tidak adakah media lain?

Aku tetap ingin menjadi seorang scooterist. Alasannya adalah karena saya sangat cinta dengan Vespa tapi saya tetap tidak bisa mengkonsumsi "minuman persahabatan" alasan kenapa saya tidak bisa, pertama dari pribadi saya,aku sudah berjanji untuk tidak menyentuh "minuman persahabatan" tersebut kemudian (maaf) latar belakang agama saya melarang mengkonsumsi "Minuman persahabatan" Tersebut.

Apakah aku masih disebut seorang scooterist?
Apakah aku masih bersaudara dengan scooterist lainnya?
Apakah aku tidak setia kawan?
Tidak bisakah aku bersahabat dengan scooterist lainnya tanpa harus bersahabat dengan "minuman persahabatan"
==>(Aku menamakannya "minuman persahabatan" karena katanya mempererat persahabata antar scooterist)

Bingung....Bingung....aku memikirnya